Pembangunan Wilayah Karawaci Geliatkan Kelayakan Huni
KARAWACI – Pembangunan infra-struktur dasar wilayah dan fasilitas kenyamanan wilayah senilai Rp 25 miliar lebih telah digelar Pemkot Tangerang di wilayah Kecamatan Karawaci di tahun 2016 yang telah mampu meningkatkan kelayakan huni wilayah kecamatan itu.
Suli Rosadi, Camat Karawaci, mengungkapkan itu ke hadapan Walikota Tangerang H Arief R Wismansyah, para kepala OPD, tamu undangan, dan masyarakat, saat Kunjungan Kerja Kepala Daerah dalam Safari Peresmian Proyek-proyek APBD Tahun 2016 di wilayah Kecamatan Karawaci yang dipusatkan di Lapangan Sekolah Strada di Kelurahan Nambo Jaya, Rabu (15/3/2017) malam.
“Saya mewakili warga Kecamatan Karawaci mengucapkan terima-kasih kepada Walikota Tangerang yang telah memberi perhatian besar pada terciptanya kelayakan huni wilayah Karawaci,” katanya yang disambut senyuman walikota dan kegembiraan masyarakat yang hadir.
Camat Karawaci lalu menguraikan di tahun 2016 wilayahnya mendapat pembangunan fisik yang kini telah diselesaikan pihak kecamatan berupa proyek pembangunan infra-struktur dasar lingkungan bagi masyarakat.
Proyek yang keseluruhan bernilai total dana APBD Kota Tangerang Tahun 2016 sebesar Rp 7.812.714.020 ini, dimanfaatkan untuk membangun drainase/gorong-gorong sepanjang 3.292 meter, proyek bedah-rumah bagi 282 rumah warga kurang mampu, membangun dan memperbaiki sarana jalan lingkungan sepanjang 11.472 meter, memasang 2.330 titik lampu PJU, dan memasang banyak plang nama jalan.
Sedangkan pembangunan sarana wilayah yang dilaksanakan oleh dinas/badan terkait Pemkot Tangerang di wilayah Kecamatan Karawaci dengan total dana APBD Kota Tangerang Tahun 2016 Rp 17.356.530.000, berupa pemasangan tiang dan lampu PJU, pembangunan sarana ruang terbuka hijau (RTH), pemeliharaan dekorasi kota, penataan taman lingkungan, program bedah-rumah, pembangunan rumah sederhana sehat, dan pembangunan jamban sehat.
Dengan kedua proyek pembangunan dilihat dari dua sektor pelaksanaannya, maka bila dikalkulasikan seluruh anggaran APBD yang telah digelontorkan mencapai Rp 25.169.244.020. Proyek-proyek itu sendiri tersebar di seluruh wilayah Kecamatan Karawaci yang memiliki luas 1.553,50 hektar dengan 16 kelurahan, 127 RW, dan 537 RT.
PROYEK TAHUN 2017
Camat Suli Rosadi pun menginformasikan untuk pembangunan wilayah Kecamatan Karawaci di tahun 2017 terdapat 15 item kegiatan proyek yang diyakini akan semakin meningkatkan kualitas kelayakan wilayah Kecamatan Karawaci.
Proyek-proyek dari berbagai kegiatan itu, saat ini ada yang sudah mulai dikerjakan dan ada yang masih dalam pentahapan pembangunannya, ungkap Suli.
Proyek-proyek dari 15 kegiatan itu, lalu dirinci Cemat Karawaci, terdiri dari pembangunan sarana jalan lingkungan di sebanyak 18 titik, pembangunan saluran drainase di sebanyak 33 titik, pembangunan sarana di luar gedung sebanyak 1 titik, pembangunan jembatan sebanyak 2 titik, pembangunan jalan dan jembatan di sebanyak 5 titik.
Kemudian, pembangunan jembatan dengan sumber dana provinsi di sebanyak 2 titik, pembangunan konversi sungai di sebanyak 5 titik, pembangunan bantaran dan tanggul sungai di sebanyak 2 titik, pembangunan pusat pengendalian banjir 1 titik.
Selanjutnya, pembangunan gedung SDN dan SMPN di sebanyak 5 titik, rehabilitasi 1 kantor kelurahan, pembangunan sarana luar gedung kantor 1 titik, rehabilitasi gedung SDN Pabuaran Tumpeng 1, rehabilitasi Puskesmas Pasar Baru dan pembangunan Gedung Pemuda Kecamatan Karawaci.
“Untuk ini, saya berharap seluruh elemen masyarakat Kecamatan Karawaci agar mau turut membantu kesuksesan pelaksanaannya dan selanjutnya mau menjaga sarana pembangunannya,” harap Camat Karawaci.
SAFARI PEMBANGUNAN
Sementara, kegiatan safari pembangunan yang dilaksanakan Walikota Tangerang bersama rombongan pejabat di wilayah Kecamatan Karawaci secara keseluruhan berlangsung meriah dengan mendapat sambutan hangat masyarakat.
Acara ini diawali dengan kunjungan silaturahmi walikota kepada 418 guru ngaji, 98 amil pemandi jenazah, dan 78 marbot masjid yang dipusatkan di Masjid Al-Furqon di wilayah Kelurahan Pabuaran Tumpeng.
Dalam kunjungan silaturahmi sekaligus penyerahan dana stimulan triwulan I Tahun 2017 kepada ratusan pengabdi masyarakat bidang keagamaan ini, diwarani dengan dialog interaktif meriah walikota dengan para pengabdi masyarakat bidang keagamaan itu.
Setelah itu, walikota pun mengunjungi sejumlah rumah warga yang telah selesai dibedah-rumah. Walikota menyempatkan diri berdialog dengan sejumlah pemilik rumah yang rumahnya telah dibedah di wilayah Kelurahan Nambo Jaya.
Pada malam harinya, Walikota Tangerang bersama rombongan bersilaturahmi dengan 127 ketua RW dan 537 RT serta elemen masyarakat dalam kegiatan safari pembangunan. Acara berlangsung meriah karena dihadiri pula elemen masyarakat Kecamatan Neglasari.
Jangan heran, bila dialog interaktif yang berlangsung antara Walikota Tangerang dengan RT-RW dan tokoh masyarakat dua wilayah kecamatan itu di Lapangan Sekolah Strada pun menjadi sangat meriah, hidup, dan berwarna. [adv]
