Warga Kota Tangerang Harus Waspadai La Nina 3 Bulan
TANGERANG [ProBENTENG] – Warga Kota Tangerang dan sekitarnya diminta segera mempersiapkan diri menghadapi curah hujan yang tinggi 3 bulan ke depan.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Tangerang telah mengeluarkan peringatan dini, untuk warga mewaspadai datangnya fenomena La Nina menjelang akhir tahun 2021 hingga awal tahun 2022 mendatang.
Baca Juga: NUMPANG SI BENTENG, UDAH MAH GRATIS, EH DITIUP AC
Suwardi, Kepala BMKG Kota Tangerang mengatakan berdasarkan monitoring terhadap perkembangan terbaru. Yaitu dari data suhu permukaan laut di Samudra Pasifik di bagian tengah dan timur, hasilnya menunjukkan saat ini ada nilai anomali yang telah melewati ambang batas La Nina dan berpotensi terus berkembang, hingga bisa menyebabkan kewaspadaan bencana.
“Kondisi inipun berpotensi terus berkembang dan kita harus segera bersiap dengan datangnya La Nina,” katanya. Dia pun memperkirakan kondisi akan berlangsung dengan intensitas lemah hingga sedang, setidaknya hingga Februari 2022, ungkap Suwardi.
Baca Juga: RAUP PAJAK & MUDAHKAN LAYANAN, SAMSAT OPERASIKAN 2 MOBIL KELILING
Dia juga menjelaskan BMKG telah memprakirakan sebagian wilayah Indonesia akan memasuki periode musim hujan mulai Oktober ini, salah satunya Kota Tangerang, Provinsi Banten.
Sedangkan, berdasarkan pada kejadian La Nina tahun 2020 lalu dan hasil kajian BMKG menunjukkan bahwa curah hujan mengalami peningkatan pada November-Desember-Januari.
Maka, kata dia, La Nina tahun ini prediksinya relatif sama dan akan berdampak pada peningkatan curah hujan bulanan berkisar antara 20 sampai 70 persen di atas normalnya.
Baca Juga: LIBUR MAULID DIGESER, JUMLAH PENUMPANG BANDARA SOETTA TETAP NAIK
Suwardi menghimbau warga untuk bersiap-siaga dan melakukan pencegahan bencana sejak dini. Mulai dengan bergotong-royong membersihkan lingkungan, membersihkan gorong-gorong atau saluran air hingga mempersiapkan skema penanganan bencana alam dan banjir.
“Bagi masyarakat sebaiknya rajin memperbarui informasi cuaca dan terus memantau perkembangan iklim dan cuaca terkini,” kata Suwardi.
BMKG, tambahnya, membuka layanan informasi cuaca dan iklim 24 jam, melalui https://www.bmkg.go.id; https://iklim.bmkg.go.id; atau follow media sosial @infoBMKG;,” imbaunya. [ron]
