Kapolresta Tangerang: Dorong Semua Instansi Waspadai Curah Hujan Tinggi Akibatkan Banjir
TIGARAKSA [ProBENTENG] – Kapolresta Tangerang Kombes Pol Zain Dwi Nugroho memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Penanggulangan Bencana di daerah hukum Polresta Tangerang, Polda Banten, di Aula Parama Satwika, Gedung Presisi, Polresta Tangerang, Kamis (27/1/2022).
Hadir Wakapolresta Tangerang AKBP Leonard M Sinambela, Kasdim 0510 Tigaraksa Mayor Arh I Wayan Kariana, Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Bambang Saptho Nurtjahja, Kabag Linmas Satpol PP Kabupaten Tangerang Ana Supriyatna, Kepala TU Dinkes Kabupaten Tangerang Ira Sulistyan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tangerang Slamet Budhi Mulyanto, pejabat utama Polresta Tangerang, dan kapolsek jajaran.
Kapolres mengingatkan di saat sedang menghadapi Pandemi Covid-19 yang mengancam, saat inipun harus diwaspadai bencana alam lainnya yang bisa saja terjadi, semisal banjir, angin puting beliung, dan lainnya.
Oleh karena itu, kata Zain, sangat diperlukan koordinasi yang baik lintas instansi terkait. Diyakini setiap instansi memiliki kemampuan untuk penanggulangan bencana.
“Namun apabila koordinasinya kurang, maka semua itu tidak akan bekerja,” katanya. “Kita harus bersinergi antara TNI-Polri, BPBD, Damkar dan instansi atau dinas lainnya,” ungkapnya.
Lalu, Zain menyebut dengan terbentuknya tim dari berbagai instansi, maka akan dapat mempermudah penanggulangan bencana. Dengan demikian, pada setiap wilayah yang rawan terjadinya bencana, bisa menempatkan anggota untuk kesiapsiagaan bencana.
“Jika perlu kita akan apelkan pada tiap-tiap titik rawan bencana,” tutur Zain. Lalu, kapolres menambahkan dirinya siap melakukan pengecekan alat-alat untuk penanggulangan bencana. Jika ada kekurangan bisa langsung dilengkapi.Termasuk setiap personel yang terlibat dalam penanggulangan bencana akan diberikan pelatihan.
Zain melanjutkan di daerah hukum Polresta Tangerang ada 4 sungai yang harus diwaspadai pada saat musim hujan, yakni Sungai Cidurian, Sungai Cimanceuri, Sungai Cirarab, dan Sungai Cisadane.
“Jika terjadi penyumbatan pada aliran sungai tersebut dapat menimbulkan luapan air sehingga akan memicu terjadinya banjir,” tandasnya. [cd]